ID/BG 17.13

Revision as of 06:23, 23 April 2018 by Gusti (talk | contribs) (Bhagavad-gita Compile Form edit)
(diff) ← Older revision | Latest revision (diff) | Newer revision → (diff)
Śrī Śrīmad A.C. Bhaktivedanta Swami Prabhupāda


ŚLOKA 13

vidhi-hīnam asṛṣṭānnaḿ
mantra-hīnam adakṣiṇam
śraddhā-virahitaḿ yajñaḿ
tāmasaḿ paricakṣate

Sinonim

vidhi-hīnam—tanpa petunjuk dari Kitab Suci; asṛṣṭa-annam—tanpa membagikan prasādam; mantra-hīnam—tanpa ucapan dari mantra-mantra Veda; adakṣiṇam—tanpa sumbangan pada para pendeta; śraddhā—kepercayaan; virahitam—tanpa; yajñām—korban suci; tāmasam—dalam sifat kebodohan; paricakṣate—harus dianggap.

Terjemahan

Korban suci apapun yang dilakukan tanpa mempedulikan petunjuk Kitab Suci, tanpa membagikan prasādam [makanan rohani], tanpa mengucapkan mantra-mantra Veda, tanpa memberi sumbangan kepada para pendeta dan tanpa kepercayaan dianggap korban suci dalam sifat kebodohan.

Penjelasan

Kepercayaan terhadap sifat kegelapan atau kebodohan sebenarnya berarti tidak beriman. Kadang-kadang orang sembahyang kepada dewa tertentu hanya untuk mencari uang, dan kemudian mereka mengeluarkan uang itu untuk rekreasi, tanpa mempedulikan aturan Kitab Suci. Pertunjukan upacara semangat keagamaan seperti itu tidak diakui sebagai hal yang sejati. Semua kegiatan itu bersifat kegelapan. Kegiatan seperti itu menghasilkan jiwa yang jahat dan tidak menguntungkan masyarakat manusia.